topmetro.news – Kota Tarutung yang sudah sepi, Rabu malam (16/2/2022) sekitar pukul 23.40, dikejutkan raungan sirene pemadam kebakaran yang melintas dengan kecepatan tinggi di Jalan Sisingamangaraja dan berhenti di Jalan Patuan Anggi Naheong. Tepatnya di depan RSUD Tarutung.
Ternyata kobaran api telah membubung tinggi membakar empat unit rumah. Terutama memporakporandakan bagian belakang rumah kopel itu.
Kepala Kepolisian Resor Tapanuli Utara melalui Kasi Humas Aiptu Walpon Baringbing mengungkapkan, sebanyak empat unit rumah warga hangus dilalap api dalam peristiwa kebakaran itu.
“Sebanyak empat unit rumah di Jalan Patuan Anggi, tepatnya di depan RSUD Tarutung, Siualuompu Kelurahan Hutoruan X Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, ludes terbakar pada Rabu, 16 Februari 2022, sekira pukul 23.30 WIB,” ungkap Aiptu Walpon, Kamis (17/2/2022).
Disebutkan, awal peristiwa diketahui berdasarkan keterangan saksi, yakni Gabriel Banjarnahor.
“Sekitar pukul 23.30 WIB, saksi hendak istirahat tidur ke kamar dan melihat kepulan asap dari arah dapur rumahnya. Saksi buru-buru menuju dapur rumahnya. Namun saat diteliti, ternyata asal asap bukan dari dapur rumahnya. Melainkan dari bagian belakang rumah tetangganya yang terbakar, rumah milik Parlindungan Simamora,” terangnya.
Dengan spontan, saksi pun langsung membanguni orangtuanya dan keluar dari rumah untuk membangunkan tetangganya.
“Saat Parlindungan Simamora terbangun, api sudah semakin membesar. Dan warga sekitar pun berdatangan dan berusaha memadamkan api. Setengah jam kemudian mobil damkar pun tiba di lokasi kejadian untuk memadamkan api,” jelasnya.
Meski api dapat dipadamkan, namun bagian dapur keempat unit rumah ‘couple’ yang masih terbuat dari kayu tersebut, ludes terbakar, walau bagian depan keempat rumah yang permanen terlihat utuh.
Keempat rumah merupakan milik Gregorius Manoga Banjarnahor (54), Parlindungan Simamora (60), Ramlan Purba (45), dan Amrin (36).
“Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. Sementara, kerugian materil diperkirakan ratusan juta rupiah. Saat ini kita sedang melakukan olah TKP untuk melakukan penyelidikan penyebab kebakaran,” tukas Walpon.
Satika Simamora Kunjungi Korban
Ketua TP PKK Taput Satika Simamora SE MM, Kamis (17/2/2022), yang mengetahui peristiwa itu, bersama Staf ahli Donna Situmeang SIP dan Rudi Sitorus SSos langsung mengunjungi korban yang berkumpul di rumah S Simanjuntak.
Pada kunjungan itu, Ketua TP PKK Satika Simamora pun menyerahkan bantuan tali kasih. Berupa bahan makanan sebagai bentuk dukungan moril dan kebersamaan atas peristiwa itu.
Selain itu, sesuai Budaya Batak, Satika juga memberikan ‘boras sipirni tondi’ dan ‘pisang sitonggitonggi’. Kata Satika, peristiwa kebakaran yang walau tidak menimbulkan korban jiwa tersebut, pasti menyebabkan kesedihan. Namun harus tetap dijalani dengan semangat.
“Harta dunia bisa kita cari. Yang penting kesehatan kita. Maka, tetaplah semangat,” sebutnya.
Selain bantuan sembako dan uang tunai, kata Satika, hal yang paling utama adalah doa dan semangat. “Apa pun yang dialami oleh warga, kami ada di sini,” terangnya.
Plt Kadis Sosial, Donna Nursiti juga mengatakan, pihaknya akan tetap berkoordinasi dengan pemerintah kelurahan dalam upaya menyikapi peristiwa kebakaran tersebut.
GM Banjarnahor salah satu korban yang terkena musibah kebakaran dengan terharu mengucapkan rasa terimahkasihnya.
Sebagai Ketua TP PKK Taput, Satika Simamora memberitahu kalau Bupati Drs Nikson Nababan MSi saat ini sedang bertugas di Pulau Jawa. Ia menyampaikan pesan Bupati yang ikut merasa prihatin dan berduka atas peristiwa itu.
S Simanjuntak (Oppu Bohal) sebagai warga setempat menyampaikan terima kasih atas kunjungan Ketua TP PKK untuk menyampaikan dukungan moril kepada korban.
reporter | Jansen Simanjuntak
